Lima menit pertama dua kali Slovakia mengancam gawang Belanda dengan tendangan spekulasi tapi tidak ada yang menemui sasaran. Sedangkan peluang dari Belanda untuk memimpin di menit ketujuh gagal dimanfaatkan ketika sundulan Robin van Persie melebar. Belanda mulai menguasai jalannya permainan.
Menit ke-11, serangan yang dibangun Van Persie diakhiri sepakan Wesley Sneijder. Tapi sepakannya lemah sehungga dengan mudah bisa ditangkap kiper Slovakia Jan Mucha. Ketika mendapat serangan, Belanda memimpin 1-0 pada menit ke-18. Menerima umpan jauh, Robben menusuk ke arah kotak penalti dan melepaskan tembakan mendatar kaki kiri sebelum dihadang tiga bek lawan. Tendangan yang mengarah ke pojok tiang dekat tidak bisa dihentikan Mucha.
Belanda menurunkan tempo permainan setelah memimpin. Satu serbuan yang sempat mengancam sebelum memasuki istirahat dimiliki Van Persie. Empat menit sebelum babak pertama usai, Mucha menangkap bola yang disepak Van Persie dari luar kotak penalti.
Belanda kembali menguasai jalannya permainan di babak kedua. Ancaman Belanda seusai turun minum dimulai oleh sepakan Robben yang bisa diantisipasi Mucha. Semenit kemudian Mucha kembali melakukan penyelamatan gemilang ketika menahan sepakan Joris Mathijsen.
Slovakia mulai melancarkan serangan. Karena pertahanan Belanda yang terbangun rapih, tim asuhan Vladimir Weiss banyak mengandalkan tembakan jarak jauh. Pada menit ke-63 misalnya, Juraj Kucka melepaskan tendangan tapi arahnya menyamping. Pada menit ke-67, sepakan Miroslav Stoch bisa ditepis kiper Maarten Stekelenburg. Kiper Ajax Amsterdam ini beberapa detik kemudian dengan brilian menggagalkan sepakan Robert Vittek yang lolos dari offside.
Dirk Kuyt memberikan tekanan ketika tembakannya tepat pada sasaran, namun Mucha dengan apik menepis bola yang datang. Melilhat skema permainan tidak berkembang, pelatih Belanda Bert van Marwijk memasukkan Erljero Elia. Van Persie yang belum menunjukkan tajinya digantikan Klaas-Jan Huntelaar. Dari kubu Slovakia, Weiss memasukkan Kamil Kopunek yang mencetak gol penentu kemenangan atas Italia.
Strategi Van Marwijk berjalan mulus. Serangan Belanda lebih tertata dan kontinyu. Pada menit ke-84 buktinya "Tim Oranye" menggandakan keunggulan melalui sepakan Sneijder. Dengan mudah Sneijder mnyeploskan si kulit bundar setelah mendapat umpan matang Kuyt dari sisi kanan pertahanan Slovakia. Belanda unggul 2-1.
Slovakia mendapat gol hiburan yang memperkecil kedudukan jadi 2-1 di injury time. Wasit menunjuk titik putih setelah Vittek dijatuhkan Stekelenburg. Dengan tenang Vittek mengelabui Stekelenburg untuk menciptakan gol keempatnya di PD 2010. Skor pun berakhir 2-1 untuk Belanda yang tinggal menunggu lawannya, pemenang partai Brasil kontra Cile dini hari nanti.
Susunan pemain:
Belanda: Maarten Stekelenburg (kk); Gregory van der Wiel, John Heitinga, Joris Mathijsen, Giovanni van Bronckhorst; Dirk Kuyt, Mark van Bommel, Wesley Sneijder (Ibrahim Afellay 90), Nigel de Jong, Arjen Robben (kk) (Eljero Elia 71); Robin van Persie (Klaas-Jan Huntelaar 80).
Slovakia: Jan Mucha; Peter Pekarik, Martin Skrtel (kk), Jan Durica, Radoslav Zabavnik (Marek Zabavnik 88); Vladimir Weiss, Miroslav Stoch, Juraj Kucka (kk), Marek Hamsik (Marek Sapara 87); Erik Jendrisek (Kamil Kopunek 72 (kk)), Robert Vittek.
Wasit: Alberto Undiano (Spanyol).
Selasa, 29 Juni 2010
Belanda ke Delapan Besar
16.28
Aditiyo's Blog
0 komentar:
Posting Komentar
Teruslah anda berkomentar. Dengan berkomentar di KomputerUnik anda bisa menjadi pelanggan terbaik ..
Jangan Komentar yang mengandung SARA yah.....