Okada yang berambisi membawa “Samurai Biru” ke babak semifinal yakin jika anak-anak didiknya bermain dengan kesungguhan 100 persen, kemenangan akan datang dengan sendirinya. Kemenangan akan mengantar Jepang untuk pertama kalinya menjejakkan kaki di babak delapan besar Piala Dunia.
Motivasi Jepang berlipat ganda untuk menyamai prestasi Korea Selatan di PD 2002. “Para pemain mengerti tidak banyak kesempatan untuk bisa menggapai delapan besar. Para pemain sangat termotivasi karenanya. Tidak ada yang tahu seberapa kami akan mampu melangkah, tapi yang utama kami akan berjuang selama ada kesempatan,” katanya.
Honda menjadi tualng punggung kekuatan Jepang di Afrika Selatan. Kemampuannya semakin terasah setelah pindah ke klub Rusia, CSKA Moskow, klub yang dibawanya ke perempat final Liga Champions setelah pindah dari klub Belanda, VVV Venlo. Honda mengemas dua gol ketika Jepang menundukkan Kamerun dan Denmark.
Okada berharap, Honda bisa memberi kontribusi nyata dengan assist atau golnya. Okada menyanjung pemain berusia 24 tahun tersebut yang memiliki kekuatan, cakap menggiring bola dan memiliki teknik tendangan kaki kiri memukau. Okada mencermati betul kuatnya pertahanan Paraguay dan cepat dalam melancarkan serangan balik. Jika lolos dari hadangan Paraguay, Jepang bakal bertemu pemenang partai Spanyol versus Portugal.
Selasa, 29 Juni 2010
Asa di Pundak Honda
16.36
Aditiyo's Blog
0 komentar:
Posting Komentar
Teruslah anda berkomentar. Dengan berkomentar di KomputerUnik anda bisa menjadi pelanggan terbaik ..
Jangan Komentar yang mengandung SARA yah.....