Senin, 07 Juni 2010
Misteri Pembunuhan Elizabeth Short
11.52
Aditiyo's Blog
The Black Dahlia Murder. Satu kata yang mengingatkan Dunia akan Suatu Kasus Pembunuhan Elizabeth Short. Misteri tersebut tidak hanya tak pernah terpecahkan, namun juga menjadi kasus pembunuhan tersadis sepanjang Masa.
(Elizabeth Short, Sebelum dan Setelah dibunuh)
Eilzabeth adalah wanita kelahiran Hydepark, Massachusetts 1924. Ia bertempat tinggal di Holywood untuk mengejar impiannya menjadi Aktor terkenal. Elizabeth yang biasa dipanggil Beth ini dikenal mudah bergaul dan memiliki banyak teman.
Namun, entah apa yang terjadi pada Beth. Pada tanggal 15 Januari 1947, seorang wanita bernama Betty Bersinger histeris saat melihat Mayat Elizabeth terbelah 2 di Lahan kosong di Leimert Park, Los Angeles. Banyak orang yang mengabadikan Foto Mengerikan tersebut. Yang terlengkap, bisa anda lihatdisini.(Saya sengaja menempatkan Fotonya di URL tertentu, karena Fotonya Sangat tidak menyenangkan bila dilihat. Jangan Buka URL tersebut bila anda tidak kuat mental)
Mayat Beth tergeletak telentang di lahan kosong dengan kondisi tanpa busana dan terbelah Dua. Hampir seluruh tubuhnya dipenuhi luka tebas dan lecet. Mulutnya sobek, dari telinga satu ke telinga lainnya. (Fotonya disini) Tubuhnya terbelah menjadi 2. Terpisah antara kaki ke pinggang dan pinggang ke kepala.
Para penyelidik menyimpulkan bahwa ia diikat oleh tali yang menyebabkan tangannya lecet lalu disiksa habis-habisan oleh pelakunya. Para penyelidik juga mengatakan bahwa ia tidak disiksa di lahan kosong tersebut melainkan di tempat lain dan mayatnya di buang kesana. Itu terbukti dengan tidak adanya darah di lahan tersebut.
LAPD (Los Angeles Police Departmen) mengutus 2 Detektif yaitu Harry Hansendan Finis Brown untuk menyelidiki kasus Mutilasi sadis ini. Kedua detektif bersama LAPD membawa mayat ke Ruang Mayat untuk di Otopsi dan mengirimkan sidik jarinya ke Washington untuk diselidiki FBI.
Setelah di Otopsi. Diketahui bahwa di dalam tubuhnya, ditemukan sisa feses manusia dan tanda-tanda pemerkosaan.
Masih banyak yang ditemukan Tim Otopsi, hanya saja tak bisa saya sebutkan karena terlalu sadis.
Kasus ini disebut dengan nama "THE BLACK DAHLIA MURDER" yang artinya pembunuh The Black Dahlia karena Elizabeth dijuluki teman-temannya dengan sebutan The Black Dahlia.
PENYELIDIKAN DIMULAI
Uniknya, setelah berita pembunuhan sadis ini tersebar di Amerika. Lebih dari 50 Orang mengaku bahwa ialah pembunuhnya. Namun, tanpa disertai bukti yang jelas. Orang-orang itu dinilai hanya mencari sensasi saja.
Setelah beberapa hari kemudian. LAPD mendapat bingkisan misterius yang di duga berasal dari si Pembunuh. Bingkisan kado misterius itu berisi pesan tertulis yang dirangkai dari potongan-potongan majalah dan koran.
(Surat dari si "The Black Dahlia Murder")
Pesan tersebut menuliskan "Here is Dahlia's Belongings. Letter to Follow". (Ini adalah kepunyaan-kepunyaan Dahlia. Surat Berikutnya akan Menysul) Yang berarti bahwa si Pembunuh akan memberikan barang-barang milik Dahlia yang akan ia kembalikan bersama surat berikutnya.
(Elizabeth Short)
Bersama bingkisan yang pertama itu, terdapat Kartu Jaminan Sosial, Akta Kelahiran, Foto-Foto, Kartu Nama, dan Nota Klaim. Semuanya milik Beth.
Selain barang-barang tak penting tersebut. Di dalam bingkisan juga terdapat Buku Kumpulan Alamat milik pria bernama "Mark Hansen". Para penyelidik tak hanya akan mencari Mark, melainkan mencurigai semua nama dalam buku Alamat tersebut.
Polisi mencoba mengidentifikasi sidik jari di bingkisan kotak tersebut. Namun, Bingkisan tersebut telah dicuci minyak yang menghilangkan sidik jari si pelaku.
Para Detektif mencurigai semua orang yang kenal dengan Beth, salah satunya adalah Pelakunya. Detektif menganalisis, bahwa The Black Dahlia Murderadalah seorang yang kenal cukup dekat dengan Beth. Detektif mengatakan, Bila kita melihat mayat Beth yang mengenaskan. Bisa disimpulkan: Kemungkinan besar, pelakunya adalah orang yang kenal dengan Beth dan Membunuhnya karena Dendam. Salah satu orang yang dicurigai adalah Mark Hansen. Namun, selama 60 Tahun. Tak ada bukti kuat yang menjurus Mark adalah pelakunya Ataupun orang lainnya yang dicurigai.
Cukup banyak nama yang dicurigai LAPD dan FBI. Diantara semuanya, ada satu nama yang paling populer. Yaitu George Hodel :
George Hodel. seorang bernama Steve Hodel menuduh ayahnya (George Hodel) sebagai pelakunya. Pernyataan Steve ini langsung ditolak LAPD. Karena sebelumnya ada juga yang menuduh ayahnya sendiri, namun dinyatakan hanya mencari sensasi.
Namun, Pernyataan Steve-lah yang paling banyak didukung oleh banyak pihak dibanding Ratusan pernyataan sebelumnya.
Dr.George Hodel, seorang Ahli Bedah yang dituduh sebagai Pembunuh Sadis Elizabeth Short. Steve menuduh ayahnya dengan alasan bahwa Pembunuh tersebut adalah seorang Ahli Bedah yang terampil seperti Ayahnya.
Dr. Mark Wallack, seorang ahli bedah dari RS Vincent New York, yang melihat foto kondisi mayat Beth sebelum dan sesudah otopsi, juga percaya dengan pendapat Steve. Karena bekas tebasan dipinggang Beth sangat rapih. Ia juga mengira bahwa bukan seorang biasa yang menyembelih Beth. "Ketrampilan seperti ini hanya bisa dimiliki oleh mereka yang memiliki pengalaman dalam pembedahan." Kata Wallack.
(Steve Hodel)
Steve tidak hanya menuduh ayahnya adalah Pelaku The Black Dahlia Murder. Ia juga menuduh ayahnya adalah pelaku pembunuhan sadis lainnya seperti Red Lipstick Murder, Zodiac Killer, dan juga Cleveland Torso Murder yang juga sama-sama tak terpecahkan. Steve sendiri baru mengetahui bahwa ayahnya pecanduSadistic misogynist atau kelainan seksual.
Menurut banyak pihak. Keempat pembunuhan itu bisa disebut pembunuhan berantai karena mempunyai ciri-ciri yang sama. Dan Pelaku dari keempat kasus itu adalah orang yang sama.Mungkin Detektif LAPD salah menuduh orang yang dekat dengan Beth adalah pelakunya. Karena menurut banyak orang, pelakunya adalah orang asing dibalik topeng pembunuh berantai.
SUMBER REFERENSI :
Bethshort.com, Wikipedia, Google Image.
0 komentar:
Posting Komentar
Teruslah anda berkomentar. Dengan berkomentar di KomputerUnik anda bisa menjadi pelanggan terbaik ..
Jangan Komentar yang mengandung SARA yah.....